1 bulan sebelum DRMR.

G: Ajarin gw tentang industri fashion dong

FS: Mau diajarin apa?

G: Semuanya haha..

Singkat cerita, gw diberitahu akan istilah-istilah yang di waktu itu.. sounded like an alien language.

FS: tau ga Gev, kerjaan gw sekarang cuma copotin label produk dari luar dan diganti sama label brand tempat gw bekerja (local brand).

G: ha? Seriusan lo? Berarti sekarang sudah 100% produk dari C**** dong?

FS: Iya anjir, padahal gw seorang fashion designer, berasa ga berguna.

Gw memulai perjalanannya di tengah kabar kurang baik di industri ini—Sritex, misalnya. Tapi ini bukan hanya tentang Sritex, ini lebih dari sekedar Sritex. 

Kita semua tahu, dunia memang sedang tidak baik-baik saja. Trump dengan pikiran gila-nya, konoha dengan nd#93&.;y-nya (huff). Tapi buat industri fashion, kekacauan ini sudah dimulai bahkan sebelum dunia terasa seberisik sekarang. Lantas, di mana posisi DRMR?

Kita berusaha fokus melakukan yang terbaik di hal-hal yang bisa kita kontrol. Karena kita tahu kenapa kita ada dan apa yang ingin kita perjuangkan. Bukan, bukan cuma soal “untung”.

DRMR akan selalu berdiri di atas produk-produk dalam negeri. Ini nilai yang sudah kami jaga bahkan sebelum brand ini lahir. Dan lebih baik brand ini tidak ada, jika suatu saat, gw harus menggadaikan nilai itu.